Sampah Menjadi Gaun Luar Biasa
Dokumentasi diambil saat Karnaval |
Sampah
atau bisa disebut barang bekas yang sudah tak layak pakai. Baik sampah bungkus
jajan, permen, bungkus minuman, dan bungkus lainnya dibuang disampah begitu
saja, tak jarang ada yang memanfaatkannya. Tidak semua masyarakat memanfaatkan
bungkus jajan sebagai barang yang bermanfaat untuk sekitar. Padahal melalui
bungkus-bungkus jajan bisa menjadi barang yang luar biasa bila bisa dimanfaatkan
dengan baik dengan kekreatifan tangan salah satu warga RT 04/ RW 04 Kelurahan
Cemorokandang Kecamatan Kedungkandang Kota Malang.
Rahayu,
Warga kreatif di Kampung Sinau Kelurahan
Cemorokandang Cemorokandang memanfaatkan sampah menjadi barang bernilai jual meski
tidak bernilai jual tinggi. Rahayu sampah menjadi hal yang indah dan cantik
untuk bernilai jual. Diluar waktunya sebagai karyawan pabrik, Rahayu tetap
menyempatkan waktunya untuk memanfaatkan sampah menjadi bermodel-model gaun yang cantik dan menarik seperti gaun-gaun
pada umumnya. “Saya uruk bungkus jajan diwarung-warung sekitar sini dari pada
dibuang. Kadang ya dibilangi kalau sampahnya ngelumpuk langsung aku ambil
diwarungnya terus saya cuci bersih ” Kata Rahayu, Minggu (14/03)
Dokumentasi diambil saat wawancara |
Dirumahnya
banyak hasil koleksi dari sampah yang sudah jadi gaun atau baju yang tahun lalu
pernah dipakai untuk acara karnaval. Model-model gaun yang pernah dibuat dan
sudah tak terpakai lagi dirumah, bisa untuk disewakan. Setiap pesanan dikerjakan
sampai semalam suntuk terkadang bisa sampai seminggu baru jadi tergantung model
pesanan. Harga yang dijual per baju hanya Rp.25.000 sampai Rp.35.000 tidak
berani memasang harga mahal. Meskipun alat yang digunakan Ibu Rahayu
menggunakan alat seadanya. Rahayu bisa menghasilkan gaun atau model baju yang
bagus, Dengan keterbatasan alat yang dimilikinya tak memutuskan semangat Rahayu.
Yang membuatnya kewalahan, jika pesanan ditunggu pada waktu yang sama. Terkadang
pesanan menumpuk saat acara-acara karnaval bersamaan.
Dokumentasi diambil saat wawancara |
Meski
demikian, Rahayu tetap menelateni kegiatannya itu meskipun terkadang hanya
beberapa pesanan. Ia senang jika model dan harga yang digunakan standart
menjadikan orang lain ikut senang. Tak heran, karyanya pernah menjadi juara
saat karnaval, itu yang membuatnya bangga.
barier_ALin
Komentar
Posting Komentar