Ramadhanku Berbeda
Bulan suci ramadhan
Bulan untuk menahan
Bulan penuh ampunan
Dan bulan penghapusan
Ramadhanku kali ini berbeda
Disetiap tepi lorong-lorong sepi tanpa ada insan
Sementara pandemi telah mengerumi
Manusia hanya bisa berserah diri dalam doa
Pada mulanya berbondong-bondong jamaah
Kini ibadah cukup dirumah
Menunggu senja ngabuburit bersama
Menunggu malam sahur bersama
Ramadhanku kini sunyi
Dengan lantunan-lantunan pujian
Sebab ibadapun dibatasi
Mudik kian dibatasi
Makan hanya ditemani sepiring nasi
Dan kini hanya bisa ditangisi
Keadaan ini sungguh memakan hati
Selain kita merasakan berkah dari sang ilahi
Ramadhanku telah sirna
Yang biasanya keluar melanglang
Bersua dengan keluarga
Dan kini terhiasi luka lara
Yang dulu ramai dengan jajanan takjil
Layaknya pasar disenja hari
Tapi sekarang nihil
Dan hanya bisa diratapi
Ramadhan kali inipun tetap istimewa
Diantara cobaan merusak segala aspek
Tapi tak satupun jua mengubah kesucian bulan ini
Karna kehendak masih ditegaskan oleh ilahi
barir_ALin
Bulan untuk menahan
Bulan penuh ampunan
Dan bulan penghapusan
Ramadhanku kali ini berbeda
Disetiap tepi lorong-lorong sepi tanpa ada insan
Sementara pandemi telah mengerumi
Manusia hanya bisa berserah diri dalam doa
Pada mulanya berbondong-bondong jamaah
Kini ibadah cukup dirumah
Menunggu senja ngabuburit bersama
Menunggu malam sahur bersama
Ramadhanku kini sunyi
Dengan lantunan-lantunan pujian
Sebab ibadapun dibatasi
Mudik kian dibatasi
Makan hanya ditemani sepiring nasi
Dan kini hanya bisa ditangisi
Keadaan ini sungguh memakan hati
Selain kita merasakan berkah dari sang ilahi
Ramadhanku telah sirna
Yang biasanya keluar melanglang
Bersua dengan keluarga
Dan kini terhiasi luka lara
Yang dulu ramai dengan jajanan takjil
Layaknya pasar disenja hari
Tapi sekarang nihil
Dan hanya bisa diratapi
Ramadhan kali inipun tetap istimewa
Diantara cobaan merusak segala aspek
Tapi tak satupun jua mengubah kesucian bulan ini
Karna kehendak masih ditegaskan oleh ilahi
barir_ALin
Komentar
Posting Komentar