KASTRA (Kajian Sastra)



           
        Seperti yang dilakukan tahun sebelumnya kajian dari devisi sastra yang sudah berbulan bulan ini belum dilaksanakan yang pada akhirnya pada hari ini devisi sastra mulai mengawali kajian dari anggota baru MP3 yang ketua pelaksananya yaitu Dian Erika Putri dari jurusan AP/ 2015. Sambil menunggu  pemateri datang, acara kekososongan di isi dari BEM yaitu Bagus Rahmad Saputra dari jurusan AP/ 2013 mengisi dengan saling sharing-sharing  tentang sarana prasarana, kegiatan di BEM untuk MP3. Devisi BEM sendiri dibagi menjadi 7 devisi, hanya saja yang di ingat dari devisi PSDM (Pengembangan Sumber Daya Manusia ) dan Mediinfokom yang kebetulan kadiv PSDM  sendiri, sedangkan kadiv dari mediinfokom tidak bisa hadir tetapi salah satu anggotanya hadir yang bernama Endah Setyowati PLS/ 2013. Devisi PSDM mencakup dari Unit Aktivitas di BEM kecuali MP3 yaitu Seruni, Spionduty, Opium, SCSD dan MP3 sendiri masuk dalam devisi Mediinfokom. Setelah cukup lama sharing-sharing sampai akhirnya pemateri yang ditunggu-tunggu datang juga.

            Tepat pukul 16.45 WIB Pemateri pun akhirnya tiba, pemateri ini dari Universitas Negeri Malang sendiri, sangat asyik bisa dibilang emak dari MP3 yang tak kalah seru suka menulis, memiliki banyak karya yaitu Poppy Trisnayanti Puspitasari dari jurusan PLS/ 2012. Prestasi pernah  lolos workshop kompas 2015, menulis cerpen dan essai liputan media massa ,tetapi alergi dengan puisi telah banyak dikenal tulisan-tulisanya bahkan banyak juga karyanya yang dimuat dalam media cetak mapun media social. Pernah merasa galau juri kejam dari wanita lima musim yaitu Mas Agus. pernah juga sampai berhenti menulis, patah hati, pada saat tulisan 10 lembar yang dibuat tetapi coretannya lebih banyak yaitu 11 lembar bahkan Pernah dua minggu benar-benar macet merasa coretannya lebih banyak dan belum tau mampu apa tidak untuk melanjutkannya karena masih bingung coretan yang begitu banyak dari tulisan.
            Dari kecil orang tua atau ibu pemateri suka sekali membaca dan yang dibaca itu buku sastra, dan pertama kali yang di baca pemateri saat kecilnya itu membca cerpen milik ibunya. ]ketika hampir berhenti menulis dengan sadar sebenarnya kurang referensi untuk membaca, dan yang menjadi semangat pemateri seketika teman-teman mempercayai tulisannya pada saat itu. Di dunia tulis menulis itu akan merasakan bahwa ada golongan orang-orang yang membuat kalian aman pada mencapai great tersebut.  Mas agus begitu kejam tetapi disisi lain memiliki tujuan untuk membangun tingkat kepenulisannya meskipun dengan cara mengejek. Untuk itu harus ada rencana untuk patah hati agar bisa menjadi semangat lagi. Jika pengen kepoh dengan pemateri satu ini ataupun pengen tau tulisannya tulisannya bisa kunjungi di blog http//:Semangkaa.blogspot.com. Pada kajian sore ini yang dimoderatori oleh Khoirul Muttaqin PLS/ 2015.  
Pada materi  kajian ini membahas “Tips cerpen agar masuk di media massa”

1.      Mau membaca
Poin awal yang harus diperhatikan benar-benar yaitu mau membaca, dengan membaca referensi yang didapat pun akan semakin bertambah pula. Tetapi tidak sedikit mahasiswa sekarang banyak yang membaca bahkan diantaranya banyak mahasiswa memang begitu malas untuk membaca dan jika ia membaca terkadang buku yang meeka sukai ataupun buku yang benar-benar menarik baginya.
Kita bisa mengubah kebiasaan seperti itu dengan memotivasi diri kita sendiri agar selalu membaca meski yang dibaca hanya buka yang membuatnya menarik tetapi lama-kelamaan seseorang akan terbiasa dengan seiring berjalannya waktu pasti akan berkembang meskipun dari bacaan yang tidak mereka sukai. Bahkan jika karya kita mau dibaca orang lain, kita juga harus membaca karya orang lain agar bisa mendapatkan feedbacknya. Karena teori itu ada setelah cerpen itu ada. Pada intinya diharuskan untuk mau membaca.

2.      Mulai menulis
Mulai menulis dari suatu hal yang terkecil dari hal yang berada dalam sekitar kita, poin penting adalah tadi banyak-banyak membaca jika banyak membaca maka akan memiliki suatu kata untuk ditulis, mempunyai blog pribadi untuk bisa ngepost tulisan-tulisan dan saling bertanya pada seorang penulis. Harus memilki kepercayaan diri ketik ngepost tulisan yang ada,

3.      Menganalisa tulisan orang lain
Sebelum kita menilai karya orang lain kita harus bisa menilai tulisan kita sendiri. Mulai menulis, cari teman-teman sesama penulis dengan mencari-cari di grub, komen komentaran karena menganalisa tulisan orang lain itu berkaitan dengan komentar jika tidak ada waktu / ribet atau takut tidak ada yang membaca untuk membuat blog kita bisa membuat note di facebook agar kita bisa memancing orang lain untuk membaca karya kita. Harus bisa mengawali, menganalisa, berusaha, mulai berani komentar  yang panjang di dalam media social maupun lainnya. Harus mengawali dan jangan menunggu orang lain untuk mengawali.

4.      Menganalisa tulisan diri sendiri
Jika ingin melihat/ menilai tulisan kita kembali pada poin pertama tadi yaitu membaca dengan membaca bisa tau tulisan kita dengan menyamakan pada tulisan lainnya kekurangan atau kelebihan. Kita juga komentar butuh orang lain agar mengerti kekurangan dari tulisan kita, jangan kita hanya menulis-menulis sendiri dan dibaca baca sendiri hal itu tidak akan mengerti apa kekurangan yang ada pada diri kita. Dengan membaca semua media, koran, majalah, nanti akan mengetahui tulisan kita bagaimana dan seperti apa, dan yang terpenting juga harus banyak membaca.

5.      Kepo soal macam-macam media massa
percuma juga kita tidak mau membaca tetapi punya link website. Kita mulai menulis dengan mengomentari milik orang lain, harus butuh teman sharing untuk  bisa mengetahui kelebihan, kekurangan yang ada pada diri kita sendiri. Selalu aktif dalam media massa dalam membaca sebuah status orang maupun lainnya dengan begitu kita bisa ngeposting karya di media massa jenis apaun kalau bisa semua media massa di

6.      Mencari teman sharing
Mencari teman sharing agar kita mengetahui kekurangan, ilmu dan saling sharing-sharing apa yang memang belum diketahui tetapi bukan berarti kita harus memilih milih teman, mencari teman itu yang menginspiirasi karena teman itu saling menghubung. Tapi niatnya kalau cari buat nulis lihat situasi bukan mencari teman dan jangan pilih-pilih teman.

7.      Balik lagi ke nomer satu sampai enam
Sejatinya kita harus sabar karena  jika dalam kita membuat sebuah karya yang pada akhirnya kami kurang beruntung (belum lolos). Kita harus mencoba dan mencoba lagi dan kembali pada poin awal dimulai dari membaca sampai kita pun benar-benar dikatakan lolos.

8.      Gud lak foya
semoga beruntung karena jangan pernah berhenti berproses, Jangan pernah puas ketika karya kita dimuat/ menang dalam media masa maupun lomba karena itu hanya kebetulan saja, meskipun lolos sekali-kali jangan pernah puas.

            Kesimpulan dari kajian bahwa sering dan harus membaca itu adalah poin yang akan merubah poin-poin selanjutnya jika kita perbanyak membaca, kalau karya kita ingin dibaca harus membaca karya orang lain, Harus mengawali dan jangan menunggu orang lain untuk mengawali dan jangan pernah merasa puas ketika karya kita menang.
Pesan dari Pemateri :
Ketuhana sering kali dikaitkan dengan cara bersujud dan cari berbagi lantas jika seseorang tidak kau dapati cara bersujud dan berbaginya merujuk pada aturan tertentu tidak diperkeankan dia. Turut berduka cita.


Barier_aLin


Komentar

  1. Bagian awal terlalu berjejalan. Kayanya Barir masih bingung soal prioritas isi mana yang mau dibahas duluan. Tapi itu bisa diatasi dengan terus menulis.

    Paragraf ke dua agak bikin ngos-ngosan sih... pemenggalan katanya coba dicermati lagi.

    Bagian pembahasan kajiannya runtut. Wah... berarti catatan alias rekaman informasimu bagus juga nih kalau liput meliput. Bagian kesimpulannya juga runtut dan bagus jadi pungkasan dari tulisan ini. Hampir lupa sama kekurangan di paragraf-paragraf sebelumnya nih aku, gara-gara baca paragraf terakhir yang jadi pamungkasnya kwkwkw. Pamungkas yang menarik.

    Walah... bagian terakhir itu sajak ngawur yang sebenernya enggak nyambung sama materi tapi sengaja ku bacakan buat kalian kwkwk.

    Semoga bermanfaat. Kita pasti jumpa lagi!

    BalasHapus
  2. iya mbk aku masih binggung menentukan mana yang dijadikan isi dan cara membentuk kalimat yang baik terus sama mengawali kalimatnya itu saya juga masih bingung menyusun kata-kata jadinya seperti itu kadang agak gak nyambung dari kalimat yang sebelumnya

    untuk yang paragraf dua itu emang agak acak-acakkan mbk pop soalnya juga informasinya masih kurang

    untuk kajiannya itu memang materinya menurutku sudah cukup faham mbk jadi yah bisa merangkai kata-kata sendiri

    hehehe iya mbk poppy kadang aku membacanya juga agak binggung dengan apa yang aku tulis itu

    kapan-kapan sering kajian bersama mbk poppy yah..

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer